Kian mudah, daftar BPJS Ketenagakerjaan kini bisa online

Jum'at, 15 September 2017 | 09:03 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan resmi bekerja sama dengan perusahaan online yang bergerak di bidang asuransi (insurtech) PasarPolis.com. Dengan kerja sama ini, pekerja yang ingin menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan cukup mendaftar online pada situs PasarPolis.com.

Direktur Perluasan Kepesertaan dan Hubungan antar Lembaga BPJS Ketenagakerjaan E Ilyas Lubis mengatakan, kerja sama ini lebih difokuskan untuk menjaring kepesertaan pekerja bukan penerima upah (BPU). Pasalnya, BPU berbeda dengan pekerja formal, di mana kepesertaannya diurus oleh pemberi kerja.

"BPU itu tidak melulu informal, BPU itu sebenarnya pekerja mandiri misal dokter, seniman, bahkan owner. Jadi itu bukan hanya kecil saja. Tapi juga ada pedagang pasar, petani nelayan, ini bagian yang kita lindungi. Kita kerja sama dengan berbagai pihak. PasarPolis.com ini untuk yang BPU dulu," kata dia di Hotel Pullman Jakarta, Kamis (14/9/2017).

Ilyas menerangkan, BPJS Ketenagakerjaan memiliki peta jalan khususnya dalam meraih jumlah peserta. Hingga tahun 2021, BPJS Ketenagakerjaan akan menjaring 80 persen pekerja sektor formal dan 15 persen pekerja informal.

Sementara, tahun ini sendiri BPJS akan menjaring 18,5 juta peserta baru. Selain sosialisasi, BPJS Ketenagakerjaan akan memberi kemudahan sehingga pekerja mau mendaftar sebagai peserta.

"Tahun ini sendiri kami merencanakan meraih peserta 18,5 juta peserta baru. Jadi bukan tugas kecil, selain sosialisasi, kemudian harus meminta mereka mendaftar tentunya kemudahan ini diberikan terus. Kerja sama ini mengarah ke sana untuk mencapai target-target yang kita canangkan," ujar dia.

Memang, dari target tersebut BPJS Ketenagakerjaan baru mendapat 53 persen. Namun, dia optimistis target bisa tercapai dengan kerjasama berbagai pihak.

"Kami memang harus bekerja keras meraih yangg 18,5 juta. Bulan Agustus harusnya 56 persen, ini baru tercapai 53 persen. Dalam sisa 4 bulan ke depan kita akan memobilisasi sumber daya maupun infrastruktur di kami, termasuk kerja sama seperti ini. Minimal 18,5 juta yang masuk ke kami," tukas dia. kbc10

Bagikan artikel ini: