Komisi V DPR khawatir proyek kereta cepat bakal mangkrak

Sabtu, 6 Februari 2016 | 16:18 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Anggota Komisi V DPR Bakri HM mengatakan seluruh anggota komisi V meragukan proyek kereta cepat. Komisi V khawatir, proyek yang menelan dana Rp 72 triliun itu bakal mangkrak.

Bakri menceritakan dalam rapat kerja (raker) antara Komisi V dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) beberapa waktu lalu, hampir seluruh anggota Komisi V mengungkapkan pesimisme kepada Kemenhub terkait proyek kereta cepat Jakarta-Bandung."saya dan seluruh anggota meragukan kegiatan ini akan terus atau tidak," ujar Bakri di Jakarta Jumat (5/2/2016)

Dia mengatakan, DPR akan memanfaatkan fungsi untuk melakukan pengawasan. Pasalnya, sejak dimunculkannya Perpres No.3/2016 tentang Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional mulai ada pihak yang bermain-main untuk mengambil keuntungan. Apalagi dalam perjanjian terakhir dengan pihak Tiongkok, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung tidak ada jaminan

"Jadi, kita akan awasi BUMN karena angka di atas kertas bisa dimainkan dengan Perpres tersebut," ujarnya.

Bakri menambahkan selagi DPR mengkritisi, proyek kereta cepat dipastikan tidak akan jadi jika tidak memenuhi syarat dan melanggar UU."Kita akan kritisi terus ini. Sebagian besar tidak setuju, karena Perpres banyak dilangkahi. Kita akan bahas lagi," pungkasnya.kbc11

Bagikan artikel ini: