Bos Go-Jek raih penghargaan tokoh teknologi termuda se-Asia

Jum'at, 31 Mei 2019 | 13:42 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Pendiri dan CEO Go-Jek, Nadiem Makarim dianugerahi penghargaan “Nikkei Asia Prize ke-24 untuk Inovasi Ekonomi dan Bisnis” di Tokyo, Rabu (29/5/2019).

Nadiem menjadi tokoh teknologi penerima penghargaan termuda se-Asia di sepanjang sejarah Nikkei Asia Prize sejak 1996, sekaligus menjadi anak bangsa pertama yang berhasil meraih penghargaan bergengsi pada kategori ini.

Penghargaan Nikkei Asia Prize hadir dalam tiga kategori: Inovasi Ekonomi dan Bisnis, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, serta Budaya dan Masyarakat.

Menurut Nikkei, penghargaan yang diraih oleh Nadiem Makarim dalam kategori Inovasi Ekonomi dan Bisnis berkaitan dengan kontribusi Go-Jek dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, memudahkan keseharian pengguna, hingga meningkatkan pendapatan mitranya.

Dalam kurun waktu satu tahun, Go-Jek yang berkantor pusat di Indonesia kini telah berekspansi ke Vietnam, Thailand, Singapura dan Filipina.

”Merupakan suatu kehormatan bagi kami untuk menerima penghargaan dari Nikkei, salah satu institusi paling berpengaruh di Jepang, yang telah diakui oleh banyak pemimpin dari Asia. Sejak awal mendirikan Go-Jek, kami selalu berusaha untuk mempermudah hidup masyarakat dengan menggunakan teknologi,” ucap Nadiem.

Nikkei Asia Prize meliputi penghargaan senilai US$30.000 (sekitar Rp430 juta) yang akan disumbangkan Nadiem Makarim untuk membantu biaya pendidikan anak dari para mitra driver Go-Jek di Indonesia.

Go-Jek akan menggandakan donasi tersebut, sehingga terdapat total dana sebesar US$60.000 (sekitar Rp860 juta) yang akan disalurkan untuk bantuan biaya pendidikan anak para mitra driver.

Beberapa tokoh Indonesia yang sebelumnya telah mendapatkan penghargaan Nikkei Asia Prize antara lain Bapak Kependudukan Indonesia Prof. Dr. Widjojo Nitisastro (1996, kategori pertumbuhan regional), Christine Hakim (2002, kategori kebudayaan), serta Ki Manteb Soedarsono (2010, kategori kebudayaan). kbc10

Bagikan artikel ini: