Ponsel lipat pertama dunia seharga Rp19 jutaan ini laris manis

Senin, 29 April 2019 | 13:14 WIB ET

CALIFORNIA, kabarbisnis.com: Banyak yang menganggap Samsung Galaxy Fold adalah smartphone layar lipat pertama di dunia. Tapi sebenarnya pada awal Oktober 2018 sudah ada Royole Technology yang meluncurkan handphone layar lipat pertama yang dijuluki "FlexPai". 

Pada Desember tahun lalu, perusahaan ini menempatkan smartphone pada presale. Dan kemarin Royole Technology secara resmi mengumumkan gelombag pertama FlexPai secara resmi diluncurkan di Tmall. Menariknya, penjualannya laris manis sehingga terjual habis. 

Royole tidak mengungkapkan volume unit dari batch pertama. Putaran penjualan berikutnya dijadwalkan pada jam 10 pagi pada 9 Mei nanti.

Royole FlexPai hadir dalam tiga varian, yaitu 6 GB + ROM 128 GB, 8 GB + 256 GB, dan 8 GB + 512 GB. Masing-masing dijual Rp19 juta, Rp21 juta, dan Rp27,4 juta. 

Laman GSM Arena mengungkap ketebalan FlexPai hanya 7,6 mm. Ini adalah layar fleksibel flap AMOLED generasi kedua 7,8 inci yang dikembangkan secara independen oleh Royole Technology (4,3 inci saat dilipat). 

Pada saat yang sama, FlexPai hadir dengan teknologi "pengisian daya lunak" yang dikembangkan sendiri oleh Royole Technology. Pejabat perusahaan mengatakan, ponsel dapat diisi hingga kapasitas 80% dalam waktu hanya satu jam.

Samsung Galaxy Fold awalnya dijadwalkan menjadi smartphone lipat yang diproduksi secara massal pertama di dunia, tapi hal ini sampai sekarang belum terwujud karena cacat desain. Huawei Mate X, ponsel lipat lainnya, dijadwalkan diluncurkan untuk memasuki pasar pada bulan Juni. 

Dengan Royole FlexPai sudah terjual habis, sekarang smartphone lipat pertama di dunia resmi memasuki pasar. Dan tak seperti prediksi sebelumnya, ternyata handphone layar lipat diterima dengan baik di pasar smartphone global. kbc10

Bagikan artikel ini: