Buka Februari 2020, East Coast Center 2 Mall prioritaskan kafe dan resto

Selasa, 19 Februari 2019 | 13:04 WIB ET

SURABAYA, kabarbisnis.com: Di tengah ketatnya persaingan di pasar ritel serta hadirnya e-commerce, pengelola pusat belanja (mal) dituntut kreatif agar tetap bisa eksis. Pakuwon Group misalnya, terus menghadirkan mal yang selalu menjadi magnet bagi masyarakat.

Kali ini, perusahaan yang berpengalaman lebih dari 35 tahun sukses mengembangkan, memasarkan dan mengoperasikan properti ini memastikan proyek terbarunya di Pakuwon City di Surabaya Timur, East Coast Center (ECC) 2 Mall bakal mulai beroperasi pada awal tahun 2020 mendatang.

Marketing Director Pakuwon Group, Sutandi Purnomosidi mengatakan, saat ini tengah dilakukan pembangunan konstruksi untuk ECC 2 dan ditargetkan pada Oktober 2019 nanti sudah bisa mulai serah terima. Di mall ini, pihaknya sekitar 60 persen tenant yang ada adalah dari sektor food and beverage alias kafe dan restoran.

"Dengan begitu diharapkan pada Februari 2020 ECC2 Mall bisa mulai beroperasi. Kita sengaja menjadi mal ECC1 dan ECC2 menyatu menjadi satu kesatuan. Demikian juga nanti ketika kita bangun ECC3," katanya di sela Tenant Gathering di Marketing Office PaKuwon City, Senin (18/2/2019).

East Coast Center adalah mal ritel 8 lantai dengan luas sewa bersih 25,000 meter persegi dengan deretan tenant besar seperti Hypermart, Ace Hardware, Informa, Cineplex XXI, Starbucks Coffee, Excelso, Toys Kingdom, Fun World serta lainnya.

Sementara ECC2 memiliki nett leaseable area (NLA) 15.000 meter persegi. dengan konsep lifestyle mall, dengan menawarkan suasana alfresco cafe serta dining experience. Beberapa tenant yang akan hadir diantaranya: Sushi Tei, Marutama Ramen, F ish n Co, Pasarame, Fritato, Kimukatsu, Thai Street, Toby’s Estate yang tergabung dalam Boga Group. Selain itu terdapat pula Dairy Queen, Depot 369 Shanghai, Pepper Lunch, Gokana, Pizza Hut, Gyukaku, Ta Wan Restaurant, Maison F eerie, Fusia Rajanya Nasi Timbel, Excelso, dan KOI. Tak hanya itu akan hadir pula Guradian, Miniso, Kecut Manis, Chicago Popcorn, Christopher Salon, Kimia Farma serta JBL by Harman.

"Soal potensi pasar jangan ragu lagi, karena captive market kita memiliki lebih dari 10.000 KK yang menghuni di Pakuwon City, ditambah lagi nantinya akan hadir apartemen East Coast Mansion sebanyak 3.600 unit kamar yang berada di atas mal ECC," tandas Sutandi.

Director PT Boga Eka Putra (Boga Group), Steven Johnson Tjan menambahkan, tren saat ini sebagian besar pusat belanja diisi dengan food and beverage (F and B). Dan konsep ini sangat cocok untuk residential mall seperti East Coast Center di Pakuwon City.

"Seperti yang ada di Singapura, konsep residential mall sukses karena memang tren saat ini orang jalan-jalan di mall rata-rata untuk makan. Dan saya yakin ECC ini juga akan sukses," ujarnya.

Tak heran, jika akhirnya Boga Group berani melakukan ekspansi dengan membuka 9 brand ke ECC2 Mall di Pakuwon City ini.

Ketua Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia (Apkrindo) Jawa Timur, Tjahjono Haryono mengatakan, industri food and beverage kini telah menjadi sebuah industri kreatif yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Pasalnya, pertumbuhannya selalu double digit.

"Tahun lalu pertumbuhan jumlah pemain di industri ini di Surabaya sebesar 20 persen. Ini bukan saja karena ekspansi oleh pemain lokal saja namun banyak pemain asing yang masuk. Ini bisa terjadi selain karena daya beli konsumen tumbuh, juga industri ini telah menjadi salah satu destinasi," ungkapnya.

Oleh karenanya pihaknya menyambut baik kehadiran ECC2 Mall oleh Pakuwon Group, yang diharapkan bisa menjadi wadah bagi pebisnis F and B untuk terus meningkatkan kinerja, selain juga mampu menggaet masyarakat sekitar. kbc7

Bagikan artikel ini: