Suntik anak usaha syariah, Bank Mandiri siapkan Rp500 miliar
JAKARTA, kabarbisnis.com: PT Bank Mandiri Tbk bakal menambah modal anak usahanya, PT Bank Syariah Mandiri (BSM) sebesar Rp 500 miliar. Suntikan modal dilakukan untuk mendorong kinerja BSM.
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan, suntikan modal agar rasio kecukupan modal BSM mencapai 14%. "Kalau sudah sehat kita juga mau tes pasar juga ya, dengan cari investor atau dengan cara initial public offering (IPO)," kata Tiko dalam paparan kinerja di Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (24/10/2017).
Dia menjelaskan harusnya rencana IPO ini bisa feasible dalam waktu 2 tahun.
Tiko mengungkapkan, dalam beberapa tahun terakhir credit cost di BSM memang tinggi. "Harapannya bisa membaik, meskipun injeksi modal seperti valuasi perusahaanya dan return penanaman modalnya," ujar dia.
Dia mengatakan perseroan juga memiliki opsi untuk mencarikan investor strategis untuk BSM, hal ini dilakukan agar pertumbuhan bank syariah di Indonesia bisa lebih baik.
"Kenapa kami cari investor agar syariah di Indonesia membaik seperti konsumer, ritel dan sukuk syariah bisa tumbuh, karena ada kerja sama sharing knowledge," kata dia.
Dari laporan keuangan Bank Mandiri, kuartal III 2017 total aset BSM mencapai Rp 84,1 triliun. Total pembiayaan Rp 58,7 triliun, total dana pihak ketiga (DPK) Rp 74,8 triliun. Dan return on equity 5,5%. kbc10
Survei Ini Ungkap RI Mulai Bergerak Menuju Masyarakat Non-Tunai
ABC Ajak Ibu-ibu Penggerak Dapur Komunitas di Surabaya Bagikan 19.000 Paket Kebaikan Masakan
OpenAI Segera Rilis GPT-5, Ini Keunggulannya
Bidik Pengusaha, Intiland Siapkan Private Office di Spazio Tower
Jadi Peluang Bisnis Baru, Dunia Usaha Diharapkan Dukung CCS