JAKARTA, kabarbisnis.com: Lelang perdana sukuk negara alias surat utang berbasis syariah mendulang penawaran Rp7,94 triliun atau 1,98 kali lebih tinggi dari target indikatif. 

Selasa (12/1), lelang perdana sukuk negara tahun ini terdiri atas lima seri. Penawaran tertinggi masuk ke seri SPN-S yang jatuh tempo 13 Juli 2016, sebesar Rp2,9 triliun dengan tawaran imbal hasil 7,03%-8%.

Berikutnya, seri PBS009 yang jatuh tempo 25 Januari 2018 mendulang penawaran Rp2,72 triliun dengan tawaran imbal hasil 8,43%-9%. 

Pemerintah memenangkan Rp4 triliun sesuai target indikatif. Seri dengan nominal tertinggi yang dimenangkan yakni PBS009, sebesar Rp1,94 triliun dan imbal hasil 8,66%.

Sementara penawaran yang masuk ke PBS012 sebesar Rp635 miliar tidak dimenangkan sepeser pun. kbc10

Berita Terkait

Nasional

ADB restui pinjaman Rp7,13 triliun untuk pemulihan ekonomi RI

22 November 2021, 11:19

Nasional

Pemerintah masih miliki utang pembayaran insentif nakes sebesar Rp160 miliar

5 Juli 2021, 23:06

Pasar Modal

21 Juni, SBR010 mulai ditawarkan minimum pembelian Rp1 juta

18 Juni 2021, 13:29

Pasar Modal

Penjualan Sukuk Ritel Seri SR014 capai Rp16,71 triliun, didominasi investor milenial

23 Maret 2021, 14:25

Keuangan

Pemerintah tawarkan sukuk tabungan berbunga 8,15 persen

1 Februari 2019, 22:28

Keuangan

Perempuan RI ternyata paling doyan utang

22 Mei 2017, 15:56

Keuangan

Jokowi klaim Indonesia jadi penerbit Sukuk dolar terbesar dunia

27 Desember 2016, 06:33

Keuangan

OJK klaim penerbitan sukuk RI terbesar sejagad

29 September 2016, 19:07

Pasar Modal

Incar ibu rumah tangga, BSM tawarkan sukuk tabungan

24 Agustus 2016, 10:20

Keuangan

Terjangkau, punya duit Rp2 juta bisa beli Sukuk Tabungan berbunga 6,9%

22 Agustus 2016, 08:21