Meski Udara Panas Melanda, SUV Premium Peugeot Klaim Tetap Adem
JAKARTA, kabarbisnis.com: Udara panas seiring masuknya musim kemarau di sebagian besar wilayah Tanah Air membuat masyarakat harus jeli dalam memilih kendaraan yang bisa memberikan kenyamanan saat di jalanan.
Astra Peugeot pun telah berinovasi untuk konsumen di Indonesia, salah satunya agar mobil tidak overheat. Kendala seperti ini, entah mitos atau tidak, dahulu kerap dialami kendaraan pabrikan asal Eropa. Spesifikasinya belum beradaptasi dengan iklim tropis seperti di Indonesia.
Namun seiring berkembangnya zaman, pabrikan mobil asal Eropa pun mulai menyesuaikan produknya. Peugeot salah satunya. Terutama teknologi dan fitur disemua lini baik eksterior, interior hingga mesin yang diusung.
"Pabrikan mulai beradaptasi dengan negara yang dituju, termasuk Indonesia. Produk terbaik yang masuk ke Indonesia yang notabene tropis disesuaikan settingannya," kata Rafii Sinurat, Workshop Head Astra Peugeot Sunter dalam keterangannya, Senin (31/7/2023).
Dipertegas Rafii, sudah sejak lama fitur dan teknologi mobil di Peugeot beradaptasi dengan iklim tanah air yang cenderung lebih panas. Terlebih lagi di mobil-mobil SUV keluaran terbarunya seperti Peugeot 3008 & 5008 varian GT Line, Allure Plus dan Active. Bahkan hingga di varian low entry yang terbaru yaitu Peugeot 2008 SUV.
"Banyak pembaharuan fitur dan teknologi yang terjadi di semua varian mobil Peugeot. Mulai dengan perubahan pada desain ruang radiator yang aliran pendinginnya lebih sedikit menjadi lebih banyak," imbuh Rafii.
Tak hanya besarnya dimensi radiator untuknya mestabilkan kinerja mesin. Pada mobil keluaran terbaru Peugeot produknya dilengkapi bonnet. Piranti berupa bonnet ini dibuat dengan material khusus itu mampu mengurangi panas mesin.
Menariknya, selain dilengkapi bonnet di balik kap mesin. Ternyata konstruksi tulang bagian dalam kap mesin di desain mampu mengalirkan panas di dalam kabin mesin. Maka tidak heran jika ada salah satu konsumen pengguna SUV Peugeot Allure Plus berani pegang kap mesin. Meskipun mobil sudah dipakai jalan cukup lama. kbc7
Ketua Kadin Surabaya Beri Apresiasi Keberhasilan Program Wirausaha Merdeka 2023 di PPNS
Perbankan Mulai Siapkan Uang Tunai Sambut Libur Nataru
Youtuber dan Tiktoker Dinilai Bikin RI Rugi, Ini Alasannya?
Konsolidasi dan Transformasi Jadi Kunci Keberhasilan BPR dan BPRS Dalam Hadapi Tantangan
BPKÂ Temukan Potensi Kerugian Negara Rp18,9 Triliun di Semester I-2023