PUPR ajukan anggaran perbaikan jalan rusak di daerah hingga Rp14 triliun
JAKARTA, kabarbisnis.com: Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menandatangani Instruksi Presiden (Inpres) No 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Dalam Inpres tersebut, Pemerintah akan menyiapkan anggaran sebesar Rp 32,7 triliun untuk melakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak.
Terkait hal tersebut, Direktur Jenderal Anggaran, Kementerian Keuangan Isa Rachmatarwata mengatakan, akan melakukan penyesuaian anggaran untuk pembangunan infrastruktur. Mengingat tahun ini Pemerintah telah menganggarkan dana sebesar Rp203,5 triliun untuk infrastruktur jalan nasional dan jalan daerah baik berupa jalan tol maupun non tol.
"Inpres jalan sedang disiapkan (Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat) PUPR yang semula target Rp32 triliun, tetapi tentu kita akan siapkan secara bertahap sesuai dengan dari projek itu sendiri," kata Isa dalam Konferensi APBN KiTa, Jakarta, Senin (22/5/2023).
Isa menjelaskan, sejauh ini Kementerian PUPR sudah mulai menyusun proyek infrastruktur yang masuk dalam kriteria Inpres 3/2023. Mereka pun telah mengajukan proyek dengan nilai anggaran Rp14 triliun.
"Sudah mulai sampaikan ke Ibu Menteri Keuangan ini sekitar Rp14 triliun," kata dia.
Sebagai informasi, Presiden Jokowi sudah meninjau langsung kerusakan jalan di sejumlah daerah di Lampung. Tak hanya Lampung, Jokowi juga telah mendatangi jalan rusak lainnya yang ada di Indonesia.
Dalam Inpres itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan Kementerian Keuangan diminta menyiapkan anggaran sebesar Rp 32,7 triliun untuk perbaikan jalan di seluruh Indonesia di 2023.
Namun pihaknya baru mengusulkan penggunaan anggaran sebesar Rp14,9 triliun saja untuk memperbaiki jalan-jalan rusak di seluruh Indonesia. Termasuk juga jalan rusak di Lampung yang sempat viral.
"Ini baru tahap pertama saya usulkan ke Kemenkeu itu Rp 14,9 triliun. Untuk penanganan perbaikan jalan daerah, termasuk Lampung kemarin itu. Ya saya kira dari Rp 14,9 triliun itu hampir seluruh wilayah Indonesia, nggak ada yang khusus," ungkap Basuki.
Basuki tak menjelaskan, jalan mana saja yang mendapatkan bantuan untuk diperbaiki. Namun, dia bilang ada ribuan jalan yang diperbaiki dengan uang belasan triliun rupiah itu. Kebanyakan jalan yang diperbaiki adalah jalan di taraf kabupaten/kota.
"Ini cuma baru tahap pertama sampai Mei yang Rp 14,9 triliun. Ini karena harus siap readiness criteria-nya, kan di Inpres juga ada kriterianya jalan mana yang bisa ditangani di Inpres ini. Nanti paruh kedua ada lagi, pokoknya total tahun ini Rp 32,7 triliun," papar Basuki. kbc10
Bersama Pemkot Surabaya, Lapis Kukus Pahlawan Komitmen Dukung Pengembangan UMKM
57 Persen Generasi Z Pilih Berkarir Jadi Influencer
Bersama Pemkot Surabaya, Lapis Kukus Pahlawan Komitmen Dukung Pengembangan UMKM
Melebihi Kewajiban, 1.990,79 Hektare Lahan Kompensasi PT BSI Tuntas Diserahkan ke Pemerintah
REI Klaim Kontribusi Sektor Properti ke Ekonomi RI Rp2.349 Triliun