Laba bersih produsen Indomie menyusut jadi Rp4,65 triliun
JAKARTA, kabarbisnis.com: PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) mencatatkan penurunan laba bersih secara tahunan (year on year/yoy) hingga akhir kuartal III-2022. Ini terjadi seiring dengan beban keuangan perusahaan yang meningkat pesat.
Dilansir dari dokumen laporan keuangan perusahaan, emiten dengan kode saham INDF itu membukukan laba bersih sebesar Rp 4,65 triliun hingga akhir September 2022. Realisasi ini menyusut sebesar 14,07 persen secara yoy dari Rp 5,41 triliun.
Penyusutan laba bersih terjadi meskipun pendapatan penjualan neto produsen mi instan Indomie ini meningkat 11,01 persen secara yoy menjadi Rp 80,82 triliun. Namun demikian, beban pokok penjualan meningkat lebih pesat yakni sebesar 14,34 persen menjadi Rp 55,74 triliun.
Dengan realisasi tersebut, emiten Grup Salim itu membukukan laba bruto sebesar Rp 25,08 triliun, atau meningkat 4,2 persen dari Rp 24,06 triliun pada September tahun lalu.
Direktur Utama Indofood Anthony Salim mengatakan bahwa capaian kinerja sembilan bulan ini cukup positif. Ini tercermin dari laba usaha perusahaan naik 16 persen menjadi Rp 14,18 triliun dari Rp 12,23 triliun, diikuti dengan kenaikan margin laba usaha dari sebelumnya 16,8 persen menjadi 17,6 persen.
"Di tengah berbagai hambatan global, Indofood telah dapat mencatatkan kinerja yang solid selama periode sembilan bulan di tahun 2022 ini," ujarnya dikutip dari keterangan resmi, Rabu (30/11/2022).
Namun demikian, beban keuangan INDF melesat 167,98 persen secara tahunan menjadi Rp 5,44 triliun. Ini yang kemudian menggerus laba bersih perusahaan.
Kenaikan beban keuangan tersebut disebabkan rugi neto atas selisih nilai tukar mata uang asing dari aktivitas pendanaan menjadi Rp 3,14 triliun dari sebelumnya Rp 143,76 miliar.
"Kami tetap berkomitmen untuk fokus pada daya saing biaya serta menjaga keseimbangan antara pangsa pasar dan profitabilitas," ujar Anthony. kbc10
Gandeng Palang Merah Indonesia, KFC Indonesia Salurkan Dana Kemanusiaan Rp 1,5 Miliar Untuk Palestina
Sasar Kalangan Pebisnis Jawa Timur, OPPO Gelar OPPO International Skyport di Surabaya
Forum Kapasitas Nasional III 2023 Jakarta Bukukan Kontrak Senilai Rp 20,2 Triliun
Modena Home Center Hadir di Surabaya, Bawa Inovasi Smart Living Untuk Smart City
Awal Bulan Depan, Kominfo Bakal Terbitkan Aturan Soal AI