Hipmi Jatim gandeng BUMN dan Dinkop UKM tingkatkan kinerja UMKM
SURABAYA, kabarbisnis.com: Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Jawa Timur berkomitmen membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk naik kelas. Kali ini, bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Dinas Koperasi dan UKM Jatim, Hipmi Jatim mengadakan Workshop Pasar Digital UMKM Indonesia (PADI UMKM).
Wakil Ketua Umum Bidang II Perekonomian Hipmi Jatim, Yusuf Karim Ungsi mengatakan bahwa sejak kepengurusan Hipmi Jatim dilantik oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawangsa, pihaknya memiliki komitmen kuat untuk terus bersinergi dengan Pemprov Jatim melalui program Jatim Aksi yang dicetuskan, termasuk dalam hal peningkatan kinerja UMKM. Upaya ini dilakukan mengingat besarnya kontribusi UMKM terhadap ekonomi Jatim.
"Jatim Aksi beriringan dengan Jatim Bangkit. Dan yang dapat kami laporkan adalah digitalisasi UMKM sebagai permasalahan dan PADI UMKM sebagai solusi. PADI UMKM adalah marketplace yang bertujuan untuk mempertemukan antara UMKM dengan pembelanjaan BUMN di seluruh Indonesia," ujar Yusuf Karim Ungsi saat pembukaan Workshop PADI UMKM di kantor Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim, Sidoarjo, Senin (7/3/2022). Workshop diikuti oleh sekitar 200 UMKM yang sebagian besar adalah anggota HIPMI Jatim.
Dia menegaskan, PADI UMKM diinisiasi oleh kementrian BUMN yang bersinergi dengan para BUMN, di mana setiap transaksinya dimonitor langsung oleh Kementrian, untuk melihat kontribusi BUMN terhadap UMKM di Indonesia. Terlebih penjualan yanga da dalam platform PADI UMKM ini juga berbasis business to business (b to b) atau business to consumen (b to c). "Yang harus ditekankan bahwa ngurusi  UMKM harus gotong royong, tidak boleh mengedeankan egosektoral," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim Andromeda Qomariah mengatakan bahwa UMKM masih menjadi pendorong utama ekonomi Jatim, dimana kontribusinya mencapai 57,25 persen terhadap total Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jatim.
"Saya optimis tahun 2022 ekonomi Jatim akan bangkit dengan dukungan pemerintah dan stakeholder terkait, seperti Hipmi dan Kadin. Saya yakin dengan adanya ini semua membuat UMKM naik kelas," ujarnya.
Dia menandaskan, geliat UMKM baik dalam pameran ataupun workshop sangat pesat. Ada sekitar 9,87 juta UMKM di Jatim yang mulai befbenak dan merespon pasar. Pasar UMKM saat ini sudah menjadi primadona karena terus tumbuh dan berkembang. Hanya saja, banyak diantara mereka yang masih terkendala masuk pasar digital, padahal pasar digital menjadi salah satu yang cukup vital di masa ini.
"Akses pasar masih minim dan sekitar 85 persen UMKM masih terkandala saat masuk e commerce. Dan di PADI UMKM, alokasi belanja UMKM masih sekitar 4,1 persen. Harapan kami, melalui workshop ini akan mudahkan UMKM menjadi vendor dan mendapatkan buyer yang cepat dan tepat," katanya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Arumi Bachsin bahwa pengalaman selama dua tahun masa pandemi salah satunya adalah keberhasilan UMKM untuk terus tumbuh dengan memanfaatkan teknologi digital.
"Pengalaman selama dua tahun masa pandemic ini bermacam-macam, ada pengalaman getir, asam dan sangat getir. Tetapi tidak sedikit juga bagi UMKM yang tahu triknya, pengalamannya menjadi manis sekali dan keadaan mereka itu adalah telah menggunakan digital," ujar Arumi.
Teknis Operational PADI UMKM Harry Wahyudi menandaskan, belanja BUMN di PADI untuk UMKM di Jatim sudah cukup besar, hingga saat ini nilainya sudah mencapai Rp 262 miliar. Dan pertumbuhannya dari tahun ke tahun cukup besar. Di tahun lalu, pertumbuhan belanja BUMN untuk UMKM mencapai 144 persen.
Hingga saat ini, ada sekitar 29.000 UMKM yang telah bergabung. Hingga akhir maret ditargetkan mencapai 35.000 UMKM yang akan bergabung. "Makanya kita menggairahkan UMKM untuk bergabung di PADI Digital karena pemerintah mendorong BUMN untuk berbelanja ke UMKM, dari Indonesia ke Indonesia," pungkasnya.kbc6
Galaxy Tab S9 Series Bantu Gen Z Eksplor Kreativitas dan Relaksasi
Bukan Instagram atau Facebook, Ini Aplikasi Paling Atas di Dunia
Punya Kinerja Moncer, Layanan Digital Astra Financial Geber Promo Ciamik di GIIAS Surabaya 2023
Peduli Lingkungan, Mirae Asset Tanam 1001 Bibit di Mangrove Wonorejo Surabaya
CitraLand Utara Surabaya Perkuat Konsep Green Building di Kawasan Berkembang