5 Tips memilih mainan yang tepat buat anak

Kamis, 24 Februari 2022 | 14:46 WIB ET

SETIAP orang tua pasti ingin memberikan yang terbaik buat si kecil, termasuk dalam memilih mainan. Apalagi, mainan yang diberikan harus tetap aman dan sesuai dengan usianya.

Lalu, bagaimana cara memilih mainan anak yang tepat dan tentunya tidak berbahaya? Berikut telah kami rangkum beberapa tips yang perlu Anda pertimbangkan sebelum membeli mainan untuk buah hati kesayangan.

1. Sesuaikan dengan kategori usia

Hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah memilih mainan sesuai kategori umur. Mainan anak berusia 1-6 bulan pasti berbeda dengan mainan anak berusia 1 tahun. Soalnya, dari bulan ke bulan si kecil akan terus berkembang.

Biasanya, di usia 0-6 bulan, panca indera penglihatannya akan semakin berkembang. Setelah itu, kemampuan motoriknya yang akan terus berkembang. Jadi,  pastikan Anda memilih mainan sesuai dengan kebutuhan perkembangan si kecil.

2. Periksa keamanan dari mainan

Setelah mengetahui kategori usia, Anda harus pastikan bahwa mainan tersebut aman, baik dalam hal bentuk maupun bahan yang terkandung.

Jauhi mainan yang memiliki ujung tepi tajam agar tidak melukai si kecil saat bermain. Hindari juga memberikan mainan dengan ukuran kecil, yang bisa masuk ke dalam hidung dan mulut si kecil.

Salah satu tanda mainan tersebut aman dan tidak mengandung material berbahaya adalah sudah memiliki Standar Nasional Indonesia (SNI). Jadinya, mainan tersebut lebih aman untuk digunakan.

3. Pilih mainan yang mudah dibersihkan

Mainan anak rawan menjadi sarang bakteri dan kuman. Untuk itulah, kita harus rutin mencuci dan membersihkannya. Tipsnya adalah memilih material mainan tidak berongga, seperti plastik atau karet. Hindari juga bahan-bahan yang sulit dibersihkan, seperti kayu yang tidak dilaminasi, wool, dan kapas.

4. Pilih mainan yang mengasah panca indera

Setiap mainan anak memiliki fungsi yang berbeda. Untuk itu, pastikan Anda memilih mainan anak yang dapat mengembangkan panca indera si kecil. Seperti mainan dengan warna warni, yang cocok untuk anak-anak berusia 0-6 bulan. Apalagi, pada usia tersebut indera penglihatannya sedang berkembang.

Sedangkan ketika anak sudah berusia 7-12 bulan, Anda bisa memberikan mainan bertekstur untuk melatih perkembangan motoriknya.

5. Pilih mainan yang mengasah kreativitas

Ketika anak sudah berusia di atas satu tahun, biasanya mereka jauh lebih aktif dan memiliki keingintahuan yang tinggi. Tidaklah mengherankan jika pada tahap ini, anak-anak mulai melakukan eksplorasi mengenai hal-hal baru yang kreatif.

Untuk itu, Anda sudah memberikan mainan yang dapat mengasah kreatifitasnya, seperti cat warna, krayon, puzzle, atau lego. Jadinya, mereka pun bisa lebih kreatif dalam menyelesaikan permasalahannya sendiri.

Nah, demikian beberapa tips memilih mainan anak yang tepat dan aman. Bagi yang memiliki buah hati, Anda bisa memberikan mainan-mainan berkualitas yang bisa mengasah motorik dan kreativitas anak dari Toys Kingdom hanya di Ruparupa.

Tidak perlu cemas, Ruparupa.com menyediakan mainan dalam segala kategori usia dan menggunakan bahan-bahan yang aman. Yuk, berikan mainan terbaik buat si kecil.

Bagikan artikel ini: