AirNav Indonesia siap sambut peningkatan trafik pesawat jelang Nataru
JAKARTA, kabarbisnis.com: Momen libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) diprediksi bakal jadi salah satu momen yang dimanfaatkan banyak pihak. Baik yang digunakan untuk berlibur ke kampung halaman, atau pun melakukan wisata ke tempat-tempat ikonik.
Hal ini juga mendorong tingkat pergerakan transportasi, termasuk penerbangan. Maka, Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia turut mempersiapkan peningkatan trafik pesawat yang bakal terjadi.
Junior Manager Humas AirNav Indonesia, Syafiandry mengatakan, kondisi pandemi masih menjadi salah satu perhatian. Artinya, kesehatan dan keselamatan sumber daya manusia (SDM) yang bertugas di tower-tower AirNav Indonesia pun perlu jadi perhatian. Di samping tugas utama sebagai penyedia layanan navigasi udara.
"AirNav menangani Covid-19 dengan pendekatan yang bijaksana dan terstruktur, kami melakukan yang terbaik untuk melindungi kesehatan dan kesejahteraan karyawan kami dan keluarganya," kata dia saat melakukan kunjungan ke tower AirNav unit Toraja, seperti dikutip, Senin (15/11/2021).
Terkait peningkatan trafik, bandara Tana Toraja yang pada Maret 2021 lalu diresmikan Presiden Joko Widodo juga diprediksi mengalami peningkatan trafik. Sebagai daerah yang memiliki wisata ikonik, Toraja kerap jadi pilihan tujuan pariwisata baik domestik maupun mancanegara.
Aeronautical Communication Officer (ACO) AirNav Indonesia Unit Tana Toraja, Abbas mengatakan, biasanya menjelang akhir tahun, ada peningkatan trafik yang terjadi.
"Ada (target) peningkatan (pergerakan) di Nataru, peningkatan bisa jadi 2 kali penerbangan dalam satu hari, tergantung juga dengan aturan pemerintah, waktu 2020 trafik bagus," kata dia.
Diketahui, saat ini penerbangan di bandara Tana Toraja baru ada satu kali penerbangan dalam satu hari dengan tiga maskapai yang beroperasi. Diantaranya Wings Air, Citilink, dan Susi Air sebagai penerbangan perintis.
"Susi Air satu minggu itu kalau normal bisa tiga kali seminggu," katanya.
Sementara, terkait kesiapan timnya di bandara Tana Toraja, ia didampingi dengan empat ACO lainnya. Diantaranya ada dua orang dari ACO Makassar Air Traffic Service Center (MATSC), satu orang dari ACO Masamba, dan satu dari ACO Bone. Kemudian, ia juga dibantu oleh dua tenaga Aviation Security.
"Persiapan dari segi SDM, tidak ada penambahan personil, tetap di handle satu orang, tak ada penambahan dan menyesuaikan dengan trafik," kata dia. kbc10
Marak Serangan Siber, Perusahaan Diimbau Perkuat Sistem Keamanan Digital
Ngeri! WHO Ingatkan Pandemi Berikutnya Bisa Lebih Ganas
Tak Hanya Jadi Idaman Anak dan Suami, Pekerjaan Lancar berkat Tineco Vacuum
Cari Pelajar Kreatif, MPM Honda Jatim Gencar Sosialisasikan AHM Best Student
SPTP Tanam 55 Ribu Bibit Mangrove di Wisata Bahari Sontoh Laut