Signal dan Telegram kebanjiran jutaan pengguna baru
JAKARTA, kabarbisnis.com: WhatsApp tampaknya harus mulai waspada terhadap kebangkitan layanan messaging sang rival, Signal dan Telegram. Pasalnya ada kenaikan unduhan yang dialami oleh kedua aplikasi tersebut yang cukup signifikan.
Seperti dikutip dari Associated Press, Jumat (15/1/2021) analisa dari Sensor Tower menunjukkan Signal didownload sebanyak 17,8 juta kali di Play Store dan App Store pada 5 sampai 12 Januari. Itu merupakan peningkatan 61 kali lipat dari minggu sebelumnya yang sebesar 285 ribu kali.
Kemudian Telegram tembus 15,7 juta kali download di kurun waktu yang sama, 5 sampai 12 Januari, peningkatan dari jumlah 7,6 juta kali pada minggu sebelumnya. Bahkan Telegram telah mengumumkan jumlah pengguna aktif telah mencapai 500 juta user.
Adapun angka download terkini WhatsApp berada di belakang keduanya, dengan 10,6 juta kali unduhan, turun dari 12,7 juta kali download pada minggu sebelumnya.
Memang dengan sekitar 2 miliar pengguna aktif, WhatsApp masih jauh di atas. Akan tetapi jika tren download Signal dan Telegram tetap bertahan, lambat laun tentu bisa menjadi ancaman.
Dibandingkan dengan WhatsApp dan Telegram, Signal memang masih berada di urutan terakhir jumlah pengguna, di kisaran 63,1 juta kali. Namun tren pertumbuhan mereka mulai berada di atas Telegram dan WhatsApp.
Melihat fenomena yang menggembirakan bagi perusahaannya itu, Brian Acton selaku Executive Chairman Signal Foundation mengaku akan menambah jumlah karyawan agar Signal tidak kewalahan dengan angka pertumbuhan yang terjadi.
"Kami menyaksikan pertumbuhan luar biasa Signal pada minggu silam. Maka karena pertumbuhan yang mencapai rekor ini, kami menjadi lebih kuat lagi untuk menemukan orang-orang berbakat," kata Acton yang juga pendiri WhatsApp bersama Jan Koum ini. kbc10
Tak hanya DP nol persen, pembeli rumah juga inginkan penurunan cicilan
Masih pandemi, Tanrise komitmen lanjutkan bangun apartemen Kyo Society
BI siap edarkan uang digital
Rumah Zakat targetkan bantu 2,5 juta penerima manfaat di 2021
Banyak terjadi bencana, XL Axiata pastikan jaringan 100% beroperasi normal