Peringati Hari Kartini, MPM ajak para srikandi belajar keselamatan berkendara

Kamis, 26 April 2018 | 18:47 WIB ET

SIDOARJO, kabarbisnis.com: Dalam rangka memperingati Hari Kartini, PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM), Main Dealer Sepeda Motor Honda wilayah Jawa Timur & Nusa Tengara Timur memberikan perhatian lebih kepada perempuan pengguna motor Honda dengan mengajak mereka belajar keselamatan berkendara.

Kegiatan yang dilakukan di MPM Learning Center sekaligus Safety Riding Center di Sedati, Sidoarjo tersebut diikuti oleh jurnalis perempuan di Surabaya, Scoopy Surabaya Community serta Vario Club Surabaya. Pada kesempatan tersebut, mereka diajari tentang keamanan berkendara serta bagaimana berkendaraan dengan baik.

Instruktur Safety Riding MPM, Fendrik Alam mengatakan bahwa pengetahuan tentang keselamatan berkendara bagi seorang perempuan sama pentingnya seperti laki-laki karena perempuan masa kini memiliki aktivitas dan kesibukan yang cukup padat, mulai dari mengantar anak sekolah, bekerja ataupun berbelanja.

“Tetapi tidak banyak dari perempuan-perempuan tersebut paham dan mengerti bagaimana cara berkendara dengan baik dan bagaimana teknik keselamatan berkendara,” ujar Fendrik saat memberikan penjelasan tentang Safety Riding di MPM Safety Riding Center Sedati Sidoarjo, Kamis (26/4/2018).

Dijelaskannya, ada tiga hal yang menjadi faktor penyebab terjadinya kecelakaan, pertama faktor manusia, kedua faktor kendaraan dan ketiga faktor lingkungan. Untuk itulah ada beberapa langkah penting yang harus dipersiapkan dan dilakukan pengendara motor agar selamat dari kecelakaan.

“Perlu ditegaskan bahwa motor bukan alat pembunuh, tetapi motor adalah alat transportasi yang paling irit dan praktis. Karena faktor yang mendasar terjadinya kecelakaan diantaranya adalah faktor manusianya sendiri, misalnya pengetahuan yang kurang, teknik berkendara yang kurang baik serta kesehatan yang terganggu” tegasnya.

Selain faktor manusia, yang juga menjadi penyebab kecelakaan adalah faktor kendaraan, misalnya modifikasi yang tidak memperhatikan standar keamanan, kurangnya perawatan dan salah penggunaan.

“Faktor lingkungan juga seringkali ikut andil dalam menyebabkan kecelakaan, misal jalanan banjir, cuaca hujan atau hiasan seperti papan reklame di pinggir jalan yang seringkali mengalihkan perhatian pengguna motor,” tegasnya.

Para srikandi tersebut juga diterangkan tentang persiapan saat akan berkendara, pengecekan apa saja yang harus dilakukan dan perlengkapan apa saja yang harus dibawa. Selain itu, mereka juga diberitahu tentang jenis pakaian, sepatu dan sarung tangan yang harus digunakan saat bepergian dengan motor.kbc6

Bagikan artikel ini: