Menteri Airlangga ajak pengusaha muda ambil kesempatan di industri 4.0

Jum'at, 13 April 2018 | 10:03 WIB ET

JAKARTA, kabarbisnis.com: Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengajak para pengusaha muda untuk berani mengambil kesempatan di era industri 4.0.

Hal itu ditegaskannya saat membuka Diklatda Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Ritz-Carlton Hotel, Jakarta, Kamis (12/4/2018). "Harapannya bisa ambil kesempatan ini juga. Peran utama tentu kesempatan. New opportunity," ujar Airlangga.

Menurut dia, era industri 4.0 yang mengedepankan penggunaan teknologi semakin memudahkan para pengusaha untuk menjalankan bisnisnya. Apalagi sekarang, bisnis dapat dilakukan dari mana saja.

"Peluang ini akan terbuka secara luas. Kalau industri itu butuh economic of skill, nah sekarang bisa skala lebih kecil. Sekarang industri rumahan itu bisa menjangkau pasar. Dulu orang harus sewa di mal-mal," ucap dia.

Meski begitu, dia menegaskan bahwa industri 4.0 membutuhkan peningkatan keterampilan, juga penguasaan teknologi. Karena itu, pelatihan-pelatihan mesti terus digalakkan.

"Oleh karena itu tentunya kita mendorong kebutuhan skill perlu diubah. SDM (sumber daya manusia) tentu perlu disiapkan, sekarang kita dorong dengan vokasi, kami dorong juga dengan politeknik sehingga kemampuan dasar digital bisa ditingkatkan," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Roeslani mengharapkan dalam proses menuju industri 4.0, pemerintah terus mendorong kemudahan bagi investor. Salah satunya dengan memberikan insentif-insentif fiskal.

Karena itu, dia menilai kebijakan tax allowance yang saat ini sedang digodok pemerintah sebagai upaya untuk menarik lebih banyak investor ke dalam negeri.

"Tax allowance, memang sudah saatnya untuk terus ditingkatkan, dipermudah. Investor kan tidak harus inves di Indonesia. Dia banyak, bisa di Vietnam, Thailand, Malaysia, dan memang kita compete dengan tetangga-tetangga kita," ujarnya. kbc10

Bagikan artikel ini: